Minggu, 25 November 2012

Kepergianmu

Hujan basahi bumi ketika kau pergi
Kenyataan pahit yang hadir diantara kami
Haruskah kami mengucap selamat tinggal
Padahal hati terus memanggil nama
Kami tak pernah menyangka
Tuhan memanggilmu secepat mengejap mata
Kami rasa baru kemarin kita berjumpa
Kini kau harus pergi tiada berdaya

Kami tak akan pernah menyangka
Engkau telah pergi tinggalkan dunia
Kami tak akan pernah mengerti
Engkau telah pergi tinggalkan kami
Hingga detik ini kami tak percaya
Kepergianmu menyisakan luka

Semoga engkau baik-baik saja
Perjalanan mu menuju surga
kan kami temani dengan do'a
Semoga engkau bahagia
Kenangan tentangmu tak akan pernah kami lupa

Senin, 01 Oktober 2012

Tentang Cinta dan Luka

Tuhan, aku masih bertanya-tanya
tentang hal yang sama setiap harinya
tentang cinta antara aku dan dia
tentang luka yang ku rasa

Sejak pertama bertemu
rasa itu datang tiba-tiba
menyesakkan dada
menghentakkan jiwa

Tapi semua berubah ketika waktu terus berlalu
ku temukan fakta tentang cinta yang baru
antara dia dan salah seorang temanku

Aku tahu dia bukan milikku
tapi sakit saat melihatnya tak bersamaku
apalagi langkah kaki yang berjalan menjauh
perlahan tapi pasti meninggalkanku

Tuhan, aku percaya dengan-Mu
tentang takdir yang Kau tuliskan
bukankah itu yang terbaik untukku?

tapi Tuhan..
haruskah aku merasakan sakit ini sekarang?

Kamis, 06 September 2012

Salam Sapa

Hai! Ketemu lagi sama aku. *sekarang ganti aku-kamu aja ya* Vacuum selama sebulan itu bikin galau. Di tengah sibuknya kegiatan yang melanda kehidupan ku di dunia nyata, aku mikirin blog ini. Nggak rela kalau blog ini jadi mati.
Kalau dulu aku berniat nulis puisi, kali ini aku nggak mau nulis puisi. Cuma salam sapa aja setelah vacuum lama. Jujur aja aku masih sering nulis tapi nggak sempet ngepos di blog. Dan kali ini *tapi nggak janji* aku mau rajin-rajin nulis lagi. Walau cuma curhatan nggak jelas tentang duniaku di sma. Yup, aku udah sma. Congratulation to me!
Um, kayaknya cuma segini dulu deh yang bisa aku tulis. Ada tugas nih yang harus dikerjain. Lain kali aku nulis yang panjang yaa. Bonsoir!

Sabtu, 11 Agustus 2012

Call Me, Maybe

Hola!
Bagi kalian yang ingin menghubungiku dan mengobrol denganku, kalian bisa meninggalkan jejak berupa komentar di tulisan yang manapun, terserah kalian. Atau kalian bisa menemukanku di twitter dengan nama @mahardikapw. Sapa saja aku di twitter jika kalian ingin.

Salam kenal,
dari Angin yang masih mencari jalan untuk kembali.

Perkenalkan, Aku Angin

Hai, ini aku, panggil saja Angin. Atau agar lebih terdengar seperti manusia, kalian bisa memanggilku Aure. Bukan nama asliku tapi memiliki arti yang sama dengan namaku.

Aku adalah seseorang yang menyukai menulis, membaca, membuat desain dan mengambil foto. Dan blog ini adalah catatan dariku mengenai apa yang ada di pikiranku. Di sini aku akan berbagi tentang puisi, cerita, foto, dan mungkin desain grafis yang aku buat. Hal acak yang mungkin menarik atau tidak sama sekali. Kamu bisa menyukainya, meninggalkan jejak berupa komentar atau tidak menyukainya sejak membaca kata pertama. Tidak ada paksaan.

Ini saja perkenalan yang bisa aku sampaikan. Aku mungkin akan menggantinya nanti, menambahkan sesuatu atau tidak sama sekali. Apapun itu, sekali lagi perkenalkan, aku adalah Angin yang masih mencari jalan untuk kembali.

Senin, 23 Juli 2012

Puisi Tanpa Nama

Sendiri ku menikmati sepi
Mendengarkan suara nyamuk beterbangan
Mendengarkan detak jarum jam
Merasakan denyut nadi jantungku yang semakin tak karuan
Dan dalam ruang gelap nan gulita ini
Ku goreskan pena di atas kertas
Ku biarkan dia mengalir dengan sendirinya
Lalu ku rangkai kata demi kata menjadi bait
Dan ku ciptakan sebuah puisi tanpa nama

Sabtu, 21 Juli 2012

Sahabat

dalam sepi ku memandangi fotomu dengan tatapan rindu
tak pernah aku mengalami rasa ini sebelumnya
rupanya sosokmu telah menyatu dalam jiwaku
bersama dengan ribuan kenangan antara kau dan aku
kembali ku memandangi wajahmu
diam membisu dengan senyum yang indah
andai kau bisa selalu tersenyum dalam waktu yang lama
andai senyum itu terpaku abadi di wajahmu
aku akan tenang dan bahagia
tapi aku akan sangat bahagia bila kau bahagia
menemukan cinta sejatimu
menemukan kebahagiaanmu
menari bersama dewi malam ditemani bintang-bintang
tersenyum bersama raja siang
menyanyi dengan burung-burung gereja
oh Tuhan, aku benar-benar menginginkan kau bahagia
dan entah kenapa aku ingin kau merasakan cinta
jauh di dalam lubuk hatiku
engkau bukan sekedar teman
kau lebih dari itu
dan aku akan terus menyimpanmu
dalam laci-laci penyimpanan di hati
sebagai seseorang yang spesial dan tak akan terganti
tak lupa aku selalu berharap pada Tuhan
agar kau selalu merasa bahagia
dan menjalani kehidupan dengan senyuman

Rabu, 11 Juli 2012

Ibunda

Setiap nafas yang ku hirup
Terasa sesak di dalam dada
Setelah kepergianmu bunda
    Tak pernah terbayang olehku
    Kehilangan separuh jiwaku
    Yang menjadi anugrah terindah dalam hidupku
Cinta kasih mu yang begitu tulus
Tak dapat ku rasakan seumur hidupku
Hanya terhitung 12 tahun
    Waktu yang lama namun terasa singkat
    Saat-saat bersama bunda terasa menyenangkan
    Tapi sayang, semua itu tinggal kenangan
Langit sore yang menghiasi saat terakhir mu
Menitikkan air mata di keesokan harinya
Seperti aku yang menangis memanggil namamu
    Dirimu selalu di hatiku
    Walau maut memisahkan jiwamu dan jiwaku
    Kasih sayangmu kan terus abadi dalam pikiranku
    Dan tak akan lekang oleh waktu..

Selasa, 10 Juli 2012

Penantian Gadis Kecil

Lampu kecil di depan rumah menyala
Seiring malam datang menjelma
Gadis kecil duduk sendiri
Diam membisu nikmati malam

Waktu terus berjalan
Dia tetap tak beranjak
Seolah menanti matahari muncul kembali

Secarik kertas usang di sampingnya
Menjadi alasan penantiannya
Telah lama surat itu datang
Telah lama pula gadis itu menanti

Seorang yang dicintainya berjanji kan pulang
Membawanya pergi mencari mentari
Namun sampai saat ini pun dia masih sendiri

Angin malam berhembus membelai rambutnya
Lalu terbang entah kemana tak peduli

Hari berganti hari
Gadis itu tak terlihat lagi
Tersiar kabar dia telah pergi
Melanjutkan penantian bersama illahi

Senin, 09 Juli 2012

Memori (tentang) HP

Tetes demi tetes membasahi bumi
Seperti siang itu
Kala ku duduk manis bersama mu
Di bawah naungan atap
Ku lihat rintik-rintik air hujan

Dingin tak lagi ku rasa
Karena kau di samping ku, bunda
Ku pegang erat tanganmu
Berharap kau selalu bersamaku

Waktu terus bergulir
Tetesan air mulai mereda
Terlihat mentari pancarkan sinarnya
Tak luput pula pelangi datang bersama
Menambah indah suasana

Ku tarik lengan bunda meninggalkan persinggahan
Langit luas mengisi kedua bola mata
Dan terhenti tepat di ufuk timur
Bunda tersenyum manis melihat tingkahku
Sayang semua sudah berlalu

Kini aku telah dewasa
Sendiri ku nikmati air turun dari langit
Dan sendiri pula ku melihat pelangi
Karena bunda tak lagi di sisi

* HP --> hujan dan pelangi *

Minggu, 08 Juli 2012

Galau

L-ihatlah sejauh mata memandang.
A-dakah aku di sana?
K-urasa aku tak pernah ada.
S-eperti di dalam hatimu.
M-eski perih yang terasa. Rindu
i-ni tak dapat pudar.
T-elah tersimpan dengan rapi.
A-pakah rasa ini akan mati?

A-ndai aku punya sayap.
R-aga ini kan ku bawa terbang tinggi. Berakhir di padang
i-lalang. Nikmati kesendirian.
E-ntah apa yang sebenarnya ku rasakan.
S-elalu saja menyiksa.
A-ku ragu ini disebut cinta. Namun tak peduli apapun
n-amanya. Aku membenci rasa ini.
T-api akhirnya aku tahu.
I-nilah yang dinamakan galau.

Sabtu, 30 Juni 2012

Penjara Cinta

lihatlah matahari pancarkan sinarnya
layaknya senyum mu dalam hati
lihatlah bintang bercanda ria
layaknya bayang mu dan hayalku
ah, andai kau tahu ku cinta kamu
dan sakitnya mengharap kasih mu
    kau selalu ada dalam hariku
    namun tak mampu tepiskan rindu yang menggunung
pedih hatiku melihat mu bersamanya
apakah dia lebih pantas dariku?
apakah cintanya lebih besar dari cintaku?
pertanyaan ini menggantung bersama mimpiku
diterpa angin tanpa tujuan
ah, kau telah pergi saat ku  melamun
    tak pernah ku mengharapkan luka
    luka karena mencintaimu
    mencintai makhluk Tuhan yang sempurna di mataku
    yang tak pernah luput dari angan-angan
    sempurna dirimu membutakan hati dan mata
oh bulan, sinarmu yang terang tak mampu menyinari hati
terlalu gelap tanpa kasihnya
dia telah penjarakan ku dalam genggamannya
tapi ku tak pernah mampu menggenggamnya

Jumat, 29 Juni 2012

Kecewa

aku tak pernah menyangka
dirimu akan lupa segalanya
setelah kau tinggalkanku dalam waktu lama
secepat inikah kau melupakanku
secepat inikah cinta kita berlalu
oh, aku tak sanggup
kau melupakanku setelah pergi
apakah aku telah terganti?

aku kecewa.. aku terluka..
kau pergi menjauhiku
entah apa yang terjadi
tak satu kata pun keluar dari bibirmu
aku terduduk lesu tiap kali melihatmu
kau tak lagi seperti dulu

aku kecewa.. aku terluka..
apa yang harus ku katakan
apa yang harus ku lakukan
kau telah menghilang
bersama dengan cintamu

haruskah kini aku pergi
luapkan amarahku sendiri
berlalu dan hindari dirimu
aku ragu.. apakah aku mampu?
kau segalanya bagiku
sanggupkah aku meninggalkanmu
seperti kau yang tak lagi disampingku

Kamis, 28 Juni 2012

Tanpa Kau di Sisi Ku

sulit bagi ku untuk melupakan wajah mu yang telah terekam dalam pikiran ku
tak mudah bagi ku untuk menghapus nama mu yang telah terukir abadi dalam hati ku
ingin ku coba melupakan mu tapi hati ku semakin pilu
mungkin kita ditakdirkan untuk bersama namun kau telah pergi tinggalkan ku

kini aku sendiri di dalam keramaian ini
aku terus menanti mu namun ku sadar kau tak kan kembali
aku berharap semua ini hanya mimpi
dan aku akan terbangun sesaat lagi

tapi sekali lagi ku sadar
bahwa semua ini memang nyata
engkau telah pergi jauh di sana
dan aku tak dapat menggapai mu

sesungguhnya aku tak sanggup
bila harus hidup tanpa mu
karena dirimu satu-satunya
yang mengenalkan ku pada cinta

bila memang kau bukan milikku
seharusnya kita tak bertemu
karena hatiku kan semakin terluka
saat melihatmu pergi dengannya

Rabu, 27 Juni 2012

Rindu Ibu

ku dengar lagi suara itu
suara yang sama saat kau disampingku
ku lihat lagi awan itu
awan yang sama saat kau menemaniku
pernah kita lewati hari-hari yang sama
sebelum kau pergi untuk selamanya
mengenang kenangan manis bersamamu
membuatku rindu akan dirimu.. ibu
tak pernah lagi aku rasakan sentuhan hangat jemarimu
ataupun kecupan manis dari bibirmu
aku merindukan saat-saat bersamamu
terlalu manis untuk dilupakan
sore ini.. angin berhembus pelan
membawa seribu kenangan
aku terdiam membisu sendirian
ingin rasanya ku terbang ke awan
merengkuh bayanganmu yang menari di atas sana
oh, betapa aku merindukanmu... ibu

Selasa, 26 Juni 2012

The Secret Of Your Name

M-aafkan aku,
o-rang yang tak pantas mencintaimu
n-amamu terlalu indah untuk ku ucap
i-nginku hanya buatmu bahagia
e-ntah bagaimana caranya
k-arena aku tulus denganmu. Seperti suara
v-iola menggetarkan jiwa. Seperti
i-tulah pesonamu di mataku. Aku tak ingin ada
d-usta diantara kita. Tapi aku tak
i-ngin dirimu tau. Siapakah
a-ku, penggemar rahasiamu. Wahai engkau
p-ermaisuri hatiku.
r-esah bila tak melihatmu. Kau telah
a-badi sebagai bunga di hati
m-eski kau sulit ku gapai
e-ngkau tetap menjadi cintaku yang
s-ejati. Tak lekang oleh waktu dan kau
t-etap milikku. Meskipun
r-asamu tak seperti rasaku. Dan
i-ndahnya dirimu tak seutuhnya bersamaku.

Puisi ini ku buat untuk Moniek Vidia Pramestri.

Senin, 25 Juni 2012

Jatuh (karena) Cinta

aku tak pernah tau akan rasa ini
jantung berdetak kencang
jiwa resah gelisah
hati bersenandung bahagia
semua menjadi satu
bercampur menciptakan orkestra yang ku sebut cinta
dan kau ada disana.. menari dengan lincahnya
seolah kau sudah ditakdirkan bersamaku
andai saja bukan hanya hayalku yang bekerja
andai saja kau berada disini.. berdiri tersenyum memandangku
menari bersama di bawah sinar rembulan
ditemani suara ombak membelah lautan
namun hanya imajinasi yang tak berujung menyayat jiwa
imajinasi yang menyakiti hati karena kenyataan pahit
dewi malam memandang iba
sedang aku berdiri terpaku dengan luka menganga

Rabu, 13 Juni 2012

Pergilah Kau

Wahai engkau yang pernah singgah di hati
Melangkahlah sejauh mungkin
Temukan bahagiamu
Karena kebahagiaanmu adalah nyanyian surga di hatiku
Yang mengobati luka saat kehilanganmu

Dan berjanjilah kau tak akan kembali lagi
Bukan karena aku membencimu
Tapi karena aku mencintaimu setulus hatiku
Karena aku harus melepasmu
Bersama angin yang berhembus dalam nafasku
Dan seperti daun yang berguguran
Aku harus melepas kenangan

Selasa, 12 Juni 2012

Mengemis Cinta?

Mulai sekarang gue mau ngepost puisi-puisi karya gue. Ya udah, capcus yuk.. Monggo dibaca  乂◜◬◝乂

aku tak pernah berhak atas hidupmu
ku akui aku bukan siapa-siapa
hanya manusia biasa yang mengharap cinta darimu
hanya mengharap
karena sentuhan mu tak pernah nyata dalam hidupku
kau terlalu jauh tuk ku gapai
walau kau hanya selangkah dari ragaku
seberat inilah beban yang kurasa
tapi ku mencintaimu apa adanya
cintaku tak beralasan
cinta ini datang tiba-tiba
tak pernah kuharapkan
dan tak akan pernah ku sesali
hanya saja sampai saat ini kau masih jauh
jauh dari jiwaku yang kesepian

yang berteman dengan rinai hujan dan gelap malam

*kalau mau ngeshare puisi gue yang ini atau pun yang lain, jangan ngaku-ngaku yaa.. gue emang nggak bisa ngasih sangsi, tapi Tuhan lihat apa yang kalian lakuin... so, silahkan ngeshare tapi jangan buat hak milik sendiri ya... thank you ٩(^‿^)۶

Sabtu, 02 Juni 2012

Pengumuman

Saat bahagia adalah saat dimana gue berhasil meraih mimpi gue. Tapi gue akan lebih bahagia kalau keluarga dan temen-temen gue juga bahagia.

Hari ini mungkin akan jadi hari yang menggembirakan bagi murid smp kelas 9. Tapi bisa juga menjadi hari yang menyedihkan bagi mereka. Do'a gue cuma satu 'apapun yang mereka dapatkan, gue harap mereka menerimanya dengan tersenyum.' Gue bilang kayak gitu karena hari ini semua murid smp kelas 9 mendapat kepastian akan usaha mereka selama belajar di smp. Intinya, hari ini adalah hari pengumuman kelulusan untuk murid smp.
Kenapa gue nulis postingan ini? Simple aja, karena gue juga murid smp kelas 9. Tapi gue disini nggak ingin berkoar-koar tentang nilai gue. Gue mau ngasih tau aja. Apapun yang kita dapatkan hari ini pasti yang terbaik karena Tuhan itu baik.

Jumat, 01 Juni 2012

Cinta Pandangan Pertama

*Post ini hanya untuk membalas tantangan dari kucing songong tanpa ada maksud yang lain*
--> visit her in sucirisdiana.blogspot.com

Dalam hati gue mengumpat. Gimana enggak, temanya aja 'Cinta Pandangan Pertama'. Gila nih kalau kayak gini. Cinta dalam hati banget deh. *curhat* Jadi galau seketika! 

Yang jelas ini masa lalu gue yang HARUSNYA gue DELETE. Please deh, nggak baik buat masa depan gue. *Lupakan yang lama, cari yang baru* 

Gue serius tentang masa depan gue. Yang pasti, gue dan jutaan orang di luar sana ingin punya masa depan yang cerah. Dan gue nggak mau menodai masa depan gue dengan cinta dalam hati yang mengenaskan.

Kejadiannya sih udah lama. A long time ago when I was young *and now I'm still young* I met someone ( his name is secret!! ) in someplace. I can't tell you in detail!! Gue sih nggak tau kenapa harus dia dan kenapa harus saat itu juga dan kenapa di tempat itu. Sumpah deh, bikin gue bertanya-tanya tanpa jawaban. Gue nggak tau harus ngomong apa tentang dia. Tapi yang gue tau, saat itu gue falling in love. Jangan tanya kenapa gue suka sama dia karena gue nggak tau. Serius!! Tapi ini nggak sama seperti pernyataan di samping --> saat orang lain bertanya kenapa kamu mencintainya dan kamu tidak tau kenapa, itu artinya kamu mencintainya. <-- Gue nggak tau, perasaan itu beneran cinta atau cuma 'suka'. Kalau dipikirin, bikin mual perut. Mikirin dia juga bikin sakit. Bukan sakit karena di tolak ya. Di atas kan udah gue sebutin, cinta dalam hati. Gini nih ceritanya...
Gue kenal dia selama dua tahun tapi baru beberapa bulan sih akrabnya. Waktu terus berlalu dan tiba saatnya untuk ujian kenaikan kelas. Gue *alhamdulillah* naik kelas. Tapi dia... *nangis dulu* Dia nggak sekelas lagi sama gue. Dia pindah kelas dan juga pindah sekolah. *nangis lagi* Jujur gue kaget banget. Hari-hari pertama tahun ajaran baru gue nyariin dia. Mau tanya juga malu tapi akhirnya gue tau... tau kalau dia pindah sekolah. *jleb* Panah api nusuk hati. Sakit banget rasanya. Dia pergi tapi nggak pamit atau minimal cerita sama gue. Terus ada lagi yang bikin gue makin down. Sahabatnya bilang kalau dia juga suka sama gue. *mengumpat dalam hati* Kenapa nggak dari dulu aja bilangnya??? Gue galau berhari-hari.
Perasaan gue saat ini nggak jelas. Bukan karena ada yang lain. Gue nggak bisa jelasin pakai kata-kata. Terlalu rumit kayak benang kusut. Perasaan yang bisa gue jelasin ya cuma kangen. Gue kangen banget sama dia. Jauh di dalam lubuk hati, selalu ada do'a agar dapat bertemu dengannya. Gue nggak yakin akan ketemu lagi sama dia. Tapi gue nggak mau berhenti berharap walau ini melukai. Cinta dalam hati banget deh.

Gue buat puisi nih, khusus untuk dia... check it out
 kau yang ada disana, pergi mengejar cita
masih ingatkah kau tentangku dan kebersamaan kita?
taukah kau ada jiwa yang merindukan kehadiranmu?
jiwa itu adalah aku...
aku rindu senyum manismu, celotehan panjang yang menggemaskan
canda tawa yang tak pernah berhenti
kebersamaan kita berdua
dan aku merindukan semua tentangmu
apakah kau rindukan pula jiwaku yang kini kesepian?
aku tak pernah tau perasaan mu padaku
kau simpan erat rasa itu sendirian
kau pun tak ucapkan selamat tinggal padaku
jujur ku terluka tapi ku tetap bertahan
dan seandainya kau kembali, aku disini menunggu pelukanmu
pujaan hatiku...
taukah kau betapa menyiksanya rindu ini mengharap hadirmu
kau yang selalu kunantikan bahkan dalam mimpi sekalipun
namun kau pun menjauhi imajinasiku, satu-satunya cara memiliki bayanganmu
pujaan hatiku... sungguh ku merindukanmu

Udah dulu ya.. I wanna cry... Good bye...

*buat kucing songong, let's cry together*

Rabu, 23 Mei 2012

Me and My Friends

Pernah nggak kalian mikir 'Kenapa sih gue dilahirin?' atau 'Gue benci hidup gue.' atau mungkin 'Gue mau bunuh diri aja. Gue udah capek hidup!' dan banyak negatif thinking lainnya. Well, gue nggak akan nyalahin kalian karena gue kadang-kadang juga gitu. Tapi pernah nggak kalian mikir 'Kalau gue mati, orang tua gue gimana ya? Terus temen-temen gue? Apa mereka akan ngerasa kehilangan gue? Apa mereka akan merasa sedih? Atau mungkin mereka tersakiti?' Atau mungkin dengan kata-kata yang berbeda dengan inti yang sama. (Inti : memikirkan orang lain bila kehilangan kita) Kalau gue sih, *jujur* enggak pernah mikirin orang lain kalau gue mati. Paling cuma tanya, 'Kalau gue mati, loe gimana?' Itupun juga dijawab dengan bercanda. Tapi beberapa hari ini gue kepikiran terus. Mungkin karena gue bentar lagi perpisahan sama temen-temen SMP, pikiran gue jadi ngelantur nggak jelas arahnya. Mikirin tentang perpisahan, nggak deket lagi sama temen deket *nggak berharap, tapi ini mungkin saja terjadi*, nggak lagi bercanda dengan kegilaan yang nggak ada habisnya, nggak lagi curhat-curhatan, nggak lagi nonton film bareng, nggak lagi jajan bareng di kantin atau angkringan depan sekolah, nggak lagi tertawa bersama, nggak lagi online bareng atau nggodain orang lain, dan banyak hal yang gue pikirin. Gue nggak mengharapkan sebuah perpisahan walau pun hal itu pasti terjadi.
Pertemuan gue sama temen-temen nggak pernah terbayang sebelumnya. Bahkan deket sama orang yang dulu jarang ngomong sama gue juga nggak pernah terlintas di pikiran gue. Gue nggak pernah membayangkan hal indah semasa SMP. Kenyataan ini lebih dari apa yang pernah terpikirkan. Dan juga perpisahan yang akan menjadi hal berat dalam hidup gue. Semua ini sebuah rencana indah yang telah direncanakan Tuhan buat gue. Walau gue keberatan sama peristiwa yang disebut 'perpisahan', gue bahagia banget. Walau kadang-kadang (read : sering) gue ngeluh, nangis menghadapi kenyataan, tertekan dan jatuh dalam lubang, Gue harus tetap tegar dan sabar (meski sulit dijalani).

Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan.

Gue selalu merinding denger kalimat itu. Pikiran gue melayang tinggi membayangkan awal pertemuan gue dengan setiap orang dan berakhir dengan perpisahan. Jujur aja, gue pasti nyesek ngrasain hal itu. Gue paling nggak suka sama yang namanya 'perpisahan'. Gue benci banget saat gue harus berpisah sama orang yang udah hadir dalam hidup gue, apalagi orang itu adalah orang yang berharga dalam hidup gue. Pasti sulit banget kehilangan mereka. Jika tiap hari ada yang bikin gue ketawa, marah, jengkel lalu hal itu menghilang seolah lenyap ditelan bumi. Gue nggak bisa terima. Gue pengen marah, teriak. Tapi kalau udah selesai meluapkan emosi, keadaan nggak berubah. Perpisahan seolah takdir yang tak dapat dicegah.
Dan bentar lagi perpisahan di sekolah gue akan jadi hari yang gue benci. Walau gue masih bisa ketemu mereka, ada sebuah bisikan yang mengatakan 'Loe nggak bisa lagi deket sama mereka seperti dulu. Mereka akan tumbuh bersama waktu dan menemukan hal baru. Meski masih bertemu, kebersamaan itu tak akan sama dengan dulu. Pasti ada yang memudar dan terganti.' Jujur gue nggak tau kenapa harus kalimat seperti itu yang muncul. Kenapa harus berakhir seperti itu. Gue nyesek ngrasainnya.
Waktu memang terus berlalu. Detik berganti menit, menit berganti jam, jam berganti hari, hari berganti minggu, minggu berganti bulan, bulan berganti tahun. Mereka, gue, dan semua orang juga akan berkembang. Namun pemikiran tentang pudarnya kenangan atau tergantinya memori jadiin gue lemah dan takut kehilangan. Keluarga gue, temen-temen gue, dan semua yang pernah hadir dalam hidup gue, akankah kenangan tentang mereka memudar dan terganti? Gue berharap nggak karena kalau iya, suatu hari nanti saat gue duduk sendiri melihat keramaian, gue akan ngerasa ada yang hilang atau sebuah kehampaan yang menyelimuti jiwa.
Gue emang harus ikhlas dalam segala hal. Tapi ngelakuinnya emang susah dan gue nggak yakin bisa. Tentang perpisahan ini dan mungkin perpisahan yang lain. Tentang kehidupan yang mengukir sejarah. Tentang dunia yang penuh misteri. Gue nggak tau harus menghadapi dengan cara apa. Semua sulit untuk dijelaskan.

Start a new day with smile and believe that a new day will bring happiness. ~blue sky~

Terkadang ketika memikirkan hari esok, jantung gue berdetak lebih kencang. Ada getaran yang tak sabar menunggu matahari terbit dari timur. Ada getaran yang selalu mengajak tersenyum. Ada getaran yang membawa kebahagiaan. Dan getaran itu selalu ada di lubuk hati kita yang terdalam. Getaran itu pasti ada. Getaran itu memberi pandangan positif tentang perpisahan atau hal buruk lainnya. Menyadarkan betapa indahnya dunia. Menyadarkan jika senyuman lebih indah dari tangisan. Menyadarkan bahwa hidup akan menyenangkan bila kita ikhlas dalam segala hal, tersenyum menyinari dunia bak mentari. Menyadarkan bahwa semua indah pada waktunya. Dan menyadarkan bahwa rencana Tuhan itu sempurna.

❀‿❀ Good Morning ❀‿❀

Have Fun Together at Klaten
3 Maret 2012

Study Tour at Ancol Beach
6 Juli 2011

Minggu, 20 Mei 2012

'Dreams are necessary to life'

Hi! Long time no see. Actually I want to write something one week ago about my vacation with my family. But after we back home, I slept. I think I can write it next day and then I remember something. I had an exam. Of course I didn't write anything. It's not because I must study for the exam. It's because I felt tired. And now, I'm ready to write something.
Today I don't want to continue my story. I'm sorry for that. But I have a good mood to post about DREAM. Who never dream of? I think everyone have to dream. Dreams are necessary to life said Anais Nin. You want to know who is Anais Nin? Actually I don't know who is Anisa Nin. I just read it on book. Is that sounds crazy? Because I think yes. Um, don't think about that.
About three weeks ago, I and my family went to the bookstore. From the beginning I intended to buy the novel. But I found a good book, I mean very good book. It is 'Dream Catcher' by Alanda Kariza. It's not a novel but I was interested to read it. Dream Catcher is a very good book and I recommended you to buy and then read this book. It tells you how to reach your dreams and the real examples.
But now, I don't want to tell you about that book. I just want to talk about DREAM. You, me, and a lot of people out there must have dream. When we was child, we ever dream something, include me. But I can't remember my dreams when I was child. I think that is not important thing until I know that dreams are guide for me. Dreams bring me to this place, still breathing, still alive, and still dreaming. Now I understand why Anisa said that. Dreams are our need. When you dream something, you always try to reach that. I realize, life without dreams is nothing. I can't imagine if dreaming is prohibited or we must pay for dreaming. I'm thankful to God. God gives us the opportunity to live, dream, and achieve our dreams without having to pay. God just want we thankful to God. Don't forget it. Let's thankful to God.
Talking about dreams, you can begin it from now. Write down your dreams, give deadline to remind you to finish it as soon as possible. Make your dream list now! And let's dreaming before it prohibited. Dream as much as possible. Try to reach your dreams. And don't forget to thankful to God.
I think that's enough. If you want to ask me, you can contact me via e-mail, facebook, or twitter. See you in the next post!
*I'm very happy I can write again. I can't imagine live without writing.*

Sabtu, 05 Mei 2012

Forbidden Love

Pada tau kan sama yang namanya 'Forbidden Love'. Kalau kata gue sih forbidden love itu tragis abis. Kasian banget orang yang ngrasain. Nggak bisa ngebayangin deh kayak gimana, gue juga nggak mau ngrasain. Cinta dua insan yang tak dapat bersatu, cinta dua hati yang hanya diangan, cinta terlarang yang menyedihkan *sok puitis*
Siapa sih orang yang berharap cintanya itu menjadi cinta terlarang??? Gue jamin tuh orang pasti udah gila. Cinta, jujur gue emang belum pernah jatuh cinta. *sumpah gue nggak bohong* Bahkan sampai detik ini gue masih nanya sama diri gue sendiri, sama orang lain bahkan gue juga nanya sama mbah google. Tapi gue nggak pernah bisa memahami arti cinta yang sebenarnya. Nasib gue sial atau gue kena kutukan?? Temen-temen gue mayoritas udah pernah pacaran dan gue?? Jangan tanya kapan gue pacaran? Berapa pacar gue? Jawabannya : Gue belum pernah pacaran!!!
Tapi gue nggak berharap banget buat pacaran. Percuma dong pacaran kalau nggak ada rasa cinta. Lagian gue disini mau bahas tentang 'Forbidden Love' bukan tentang 'My Love'. Ngomongin soal forbidden love gue punya puisi, tadi pagi gue didatengin dewa cupid terus disuruh buat puisi. Loe pasti nggak percaya kan?? Kalau nggak percaya, loe hebat banget. Gue salut sama loe.
Ya udah, langsung aja ke puisinya.

Takdir membawa kita bertemu
di bawah pohon akasia pemisah dua kubu
Tuhan mempertemukan kita
tapi Tuhan tak mengijinkan kita bersama
Ah, cinta terlarang
itulah cinta kita
Kita bersatu karena cinta
tapi tak bisa bersama
Lihatlah mereka yang berpasangan
bermesraan mencari kebahagiaan
Bagaimana dengan kita
kau jauh disana dipisahkan lautan
Ini tak adil. Ini menyiksa
Cinta kita terlarang, cinta kita tak sempurna
Akankah suatu hari nanti
Di dunia baru yang menggantikan kehidupan ini
Kita dapat bertemu dan bersatu
Akankah suatu hari nanti
Di kehidupan yang lain
Cinta kita menjadi cinta suci
Hiks hiks Sumpah gue jadi nangis nih. Forbidden Love bener-bener tragis. Akhir kisah cinta yang manis tak dapat diprediksi. Buat yang ngrasain 'forbidden love' yang sabar yaa. Mungkin suatu hari nanti di dunia yang baru, cinta kalian dapat bersatu. Keep Smile ( '‿' ) yaa.

Rabu, 02 Mei 2012

Sepenggal kisah pelangi

Siapa sih yang nggak tau pelangi?? Gue jamin nggak ada. Secara pelangi itu kan cantik kayak gue :ngakaks
*awas yaa kalau pada muntah!! 
Pelangi pelangi alangkah indahmu
Merah kuning hijau di langit yang biru
Pelukis mu agung siapa gerangan
Pelangi pelangi ciptaan Tuhan
Nah, pasti udah pada kenal kan sama lagu anak-anak di atas. Lagu yang berjudul Pelangi di atas populer waktu gue masih kecil. Sayang banget, anak-anak jaman sekarang jarang yang nyanyi lagu-lagu kayak gitu. Perkembangan musik remaja yang pesat di Indonesia membuat anak-anak lupa sama lagu yang pantas buat mereka. Padahal lagu anak-anak itu punya pesan yang bisa dipelajari. Kayak lagu di atas yang mengajari kita untuk bersyukur pada Tuhan karena telah menciptakan pelangi yang indah. Tapi ya udahlah, gue sekarang belum bisa berbuat sesuatu tapi gue harap suatu saat nanti gue bisa ngerubah negeri tercinta, Indonesia, jadi lebih baik lagi. Amiin ◕‿◕.
Ngomongin soal pelangi, gue jadi inget sesuatu. Waktu itu lagi try out IPA di sekolah. Kalau ada IPA pasti ada fisika, kalau ada fisika pasti ada hitung-hitungan, dan kalau menghitung pasti pakai kertas. Intinya, waktu itu di kasih kertas buat hitung-hitung rumus. Nah, karena waktunya masih lama tapi gue udah selesai ngerjain *bukan sombong loh*, gue gambar pelangi di kertas tersebut. Tiba-tiba ada ide gila nyasar di kepala. Di bawah gambar pelangi, gue tulis "Menurut kamu, pelangi itu apa sih?" terus gue sebarin ke temen-temen gue tapi yang nggak jauh dari bangku gue, kalau jauh-jauh entar gue dikira nyontek lagi. Mau tau jawaban mereka apa?? Nih gue tulis di bawah :
# Pelangi adalah kumpulan-kumpulan partikel yang membentuk seperti magnet (U) yang dihubungkan oleh dua samudra awan dan warnanya berwarna-warni (full colour). --> Mitha Gerilldho, my bestfriend (◠‿◠)
# Pelangi itu sesuatu yang muncul setelah turun hujan. --> Hanif Alfian
# Pelangi itu kumpulan dari huruf : (p) pecinta, (el) lelaki, (ang) yang, (i) setia. --> Hanifah Kartika S.
# Pelangi terjadi karena kamu membuka mata disetiap pagimu. --> Laksmi Octa
Cuma empat sih yang jawab. Gimana menurut kalian?? Lucu? Aneh? Atau keren?
Tapi gue punya definisi tersendiri tentang pelangi. Menurut gue, "pelangi itu indah, berwarna-warni dan hadir setelah turun hujan seperti kebahagiaan yang datang setelah terjadi masalah".
Itu tadi sepenggal kisah pelangi. How about you? What is rainbow? Share ya. See you in the next post (◕‿◕)
Beautiful rainbow  (◕‿◕)
sumber gambar : http://google.com

Selasa, 01 Mei 2012

Galau itu nyiksa (>.<)

Cute Rabbit emoticonGalau itu nyiksa, setuju nggak? Kalau udah galau, seharian itu kerjanya cuma bengong kaya orang bego dan gue termasuk didalamnya. Malam ini pun gue galau tingkat dewa. Jangan tanya penyebabnya karena gue nggak akan pernah ngasih tau loe dan karena gue nggak mau inget-inget penyebabnya!!
Dan kayaknya galau ini nggak bisa berhenti sampe besuk. *jangan tanya alasannya lagi!!
Kali ini otak gue nggak mau ngalirin kata-kata puitis. Nulis postingan ini juga karena gue mau ngilangin rasa galau yang berkepanjangan. Arrghhh, gue benci galau. Kalau galau itu pilihan, kenapa sulit banget milih mood selain galau. Orang bilang, "kenapa harus galau kalau ceria itu lebih menyenangkan". Kalau ngomong doang gue juga bisa, tapi kalau udah ke proses melaksanakan, gue jamin cuma sedikit yang bisa atau bahkan nggak ada sama sekali. Gue acungin jempol 4 :2thumbup:2thumbupdeh buat yang berhasil karena bagi gue move on is very very difficult.
Duh bingung nih, mau nulis apa lagi yaa?? EmotionsKayaknya udah nggak ada lagi deh kata-kata yang mau meluncur. Gue akhirin aja deh sampai di sini. Gue akuin postingan ini emang nggak penting tapi daripada nggak posting apa-apa. Ya udah deh, see you!! 

Senin, 30 April 2012

Curahan hati orang galau (◕︵◕)

Siapa yang sering galau angkat kaki!! Kalau lagi galau, biasanya loe ngapain aja? nangis? curhat?   Emotions  (silahkan share kebiasaan kalian kalau lagi galau melalui comment di bawah)
Well, sekarang gue bukan mau bahas kebiasaan galau kalian tapi gue sendiri emang lagi galau.
 Biasanya kalau mood gue itu nggak ceria (read : bad mood), kata-kata di kepala gue ngalir dengan lancarnya. Dan alhasil, sebuah puisi pun nongol di kertas putih nan bersih. And now, I want to share my poem. I doubt if my poem is good but I hope you enjoy this ヅ
Gundah merasuk jiwa
untuk yang pertama kalinya
EmotionsNama yang dahulu sering ku sebut
adalah nama pertama yang menghiasi hatiku
walau dia tak menyadarinya
Aku hancur oleh kenyataan
Nama itu menghilang bersama pemiliknya
Ah Tuhan, aku benci kepergiannya
Gila memang, karena aku tak mengenalnya
Enggan bila harus kehilangan
Nama indah pengukir jiwa
Gelisah bila mengingat kaki itu melangkah jauh
Pikiran ku penuh akan hayal tentangnya
Andai waktu dapat ku hentikan atau setidaknya kembali ke masa itu
Mungkin saat ini aku ada di sampingnya
Usai pula galau yang mengusik jiwa
Namun waktu tak ingin berhenti
Getaran di jiwa sulit pula diakhiri
Kerinduan yang mendalam
akankah menghantuiku
sampai aku menemukannya lagi?
Well, itu puisi gue. Leave a comment about my poem or my post. I will happy see that but don't use a bad word. See you!

Sabtu, 28 April 2012

first post paling ancur

First post enaknya nulis apa ya? :bingungs *gubrak, kok malah nanya*
Jujur, gue lagi nggak punya ide sama sekali. Ini juga pertama kalinya gue nulis di blog dengan pedenya. Soalnya gue nggak biasa bagi-bagi tulisan lewat online *bisa dibilang --> pemalu* :ngakaks  Penyakit ini nggak cuma hadir di dunia maya, di dunia nyata gue juga pemalu. Pengen deh ngilangin penyakit ini. Kalau nggak ilang-ilang gimana gue bisa pidato di depan orang-orang seandainya gue jadi presiden. *plakk* Jadi ngawur aja nih tulisan. Balik lagi ke topik awal --> first post. To the point aja biar idenya nggak ilang lagi. First post ini gue pengen... *lari ngejar-ngejar ide* Sialan, ide gue kabur. Bingung lagi deh mau nulis apa. Oh Tuhan, ini postingan paling ancur yang pernah gue baca.
:takuts Loh kok jendela kamar gue getar ya? Mampus gue, ada apaan ya? Liat ke belakang, nggak, liat ke belakang, nggak, liat ke belakang?? Nggak usah aja deh, mendingan kabuurrrrr :ngacir2.
Demi Tuhan, ada baiknya gue berhenti nulis. Silahkan tinggalkan komentar bila berminat.