Rabu, 11 Juli 2012

Ibunda

Setiap nafas yang ku hirup
Terasa sesak di dalam dada
Setelah kepergianmu bunda
    Tak pernah terbayang olehku
    Kehilangan separuh jiwaku
    Yang menjadi anugrah terindah dalam hidupku
Cinta kasih mu yang begitu tulus
Tak dapat ku rasakan seumur hidupku
Hanya terhitung 12 tahun
    Waktu yang lama namun terasa singkat
    Saat-saat bersama bunda terasa menyenangkan
    Tapi sayang, semua itu tinggal kenangan
Langit sore yang menghiasi saat terakhir mu
Menitikkan air mata di keesokan harinya
Seperti aku yang menangis memanggil namamu
    Dirimu selalu di hatiku
    Walau maut memisahkan jiwamu dan jiwaku
    Kasih sayangmu kan terus abadi dalam pikiranku
    Dan tak akan lekang oleh waktu..

0 komentar:

Posting Komentar