Rindu. Kau begitu menyebalkan. Hadir tanpa diminta. Bahkan mencari celah
di antara ribuan angka yang sedang memenuhi pikiranku. Apakah ribuan
angka itu tak cukup memenuhi pikiranku? Atau karena kau memang terlalu
cerdas untuk membuyarkan pikiranku?
Rindu. Aku terlalu lelah mencari tahu. Kau bisa datang sesuka hatimu. Tapi, haruskah itu? Sekalipun aku tak pernah memiliki mereka yang ku rindukan. Walau sebenarnya, aku memang tak berhak untuk memiliki mereka.
Kadang aku membencimu,
membenci rasa yang tercipta karena kehadiranmu.
Aku bukanlah mereka, yang bisa bertemu dengan orang yang mereka rindukan...
